PCNU

Podcast Kemenag Pesawaran Angkat Tema Islam Rahmatan Lil ‘Alamin, Rais Syuriah PCNU Pesawaran Gus Mahfudz Jadi Narasumber Utama

Dalam upaya memperkuat dakwah Islam yang moderat dan menyejukkan, Rais Syuriah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Pesawaran, KH Agus Mahfudz menjadi salah satu narasumber utama dalam podcast siaran keagamaan Islam yang diselenggarakan oleh kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pesawaran, Kamis (25/9/2025).

Podcast keagamaan yang digelar oleh Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pesawaran ini bertema “Islam Rahmatan Lil ‘Alamin: Islam sebagai Rahmat bagi Semesta Alam,”

Kegiatan yang digelar secara hybrid ini merupakan bagian dari upaya Kemenag Pesawaran untuk memperluas dakwah Islam yang sejuk, inklusif, dan relevan dengan tantangan zaman. Melalui media digital, pesan-pesan keislaman disampaikan dengan pendekatan yang lebih komunikatif dan menjangkau generasi muda.

Bertempat di studio podcast Kemenag Pesawaran, acara berlangsung dengan sangat hangat dan penuh makna. Dalam podcastnya, KH. Agus Mahfudz sampaikan pandangan mendalam tentang esensi Islam sebagai agama yang membawa kasih sayang, kedamaian, dan keadilan bagi seluruh ciptaan.

Ia menekankan, Islam sebagai rahmat bukan hanya untuk umat manusia tetapi juga untuk seluruh makhluk ciptaan Allah.

“Islam bukan agama yang eksklusif melainkan agama yang membawa kasih sayang, kedamaian, dan keadilan bagi semua,” tuturnya.

Menurutnya, prinsip rahmatan lil ‘alamin harus tercermin dalam perilaku sosial, dalam cara berinteraksi, cara membangun relasi antar umat beragama, dan dalam cara menjaga lingkungan.

Gus Mahfudz, sapaan akrabnya juga menekankan pentingnya peran Nahdlatul Ulama dalam menjaga nilai-nilai Islam yang toleran dan inklusif.

“NU memiliki tanggung jawab besar untuk terus menyuarakan dakwah yang menyejukkan tidak hanya berbasis teks tetapi juga berbasis konteks,” ungkapnya.

Pengasuh Pondok Pesantren Al-Hidayat Gerning ini juga menuturkan bahwa kader NU saat ini harus hadir di ruang-ruang digital, membersamai masyarakat untuk menebar kedamaian.

Lebih lanjut, ia mengajak seluruh elemen Masyarakat, khususnya warga Nahdliyyin untuk terus memperkuat dakwah yang menyejukkan dan menjauhkan diri dari ujaran kebencian.

“Di tengah era digital ini, kita harus menjadi duta Islam yang santun, cerdas, dan mampu menyampaikan nilai-nilai keislaman dengan cara yang bijak dan membangun,” tambahnya.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pesawaran, H. Farid Wajedi menyampaikan bahwa podcast ini merupakan bagian dari program pembinaan keagamaan yang sifatnya berkelanjutan.

“Kami ingin menjadikan ruang digital sebagai sarana dakwah yang produktif,” ungkapnya.

Menurutnya, dengan kehadiran tokoh seperti KH. Agus Mahfudz tentu memberikan bobot intelektual dan spiritual yang sangat penting dalam membumikan nilai-nilai Islam yang rahmatan lil ‘alamin.

Podcast ini merupakan bagian dari program pembinaan keagamaan yang digagas oleh Kemenag Pesawaran dan untuk menjangkau generasi muda serta masyarakat luas melalui media digital.

Ia berharap, kegiatan ini menjadi ruang edukasi dan refleksi bersama tentang pentingnya memahami Islam secara utuh dan humanis.

Kegiatan ini tentu mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Diketahui, rekaman podcast akan tersedia di kanal resmi Kemenag Pesawaran dan dapat diakses oleh publik sebagai bahan pembelajaran dan inspirasi dakwah.

Hafidz Fatur Rahman

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button