Bumi Andan Jejama kembali didapuk menjadi tuan rumah kegiatan tasyakuran Hari Lahir (Harlah) salah satu organisasi di bawah naungan Nahdlatul Ulama (NU). Rabithah Ma’ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMINU) Provinsi Lampung resmi menetapkan Kabupaten Pesawaran sebagai lokasi pelaksanaan tasyakuran Hari Lahir (Harlah) ke-71 RMINU. Kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan di Pondok Pesantren Al-Hidayat Gerning, Tegineneng pada Rabu (21/5/2025).
Tema besar yang diangkat pada acara ini adalah “Dari Pesantren NUsantara, untuk Indonesia Emas 2045.”
Ketua Pelaksana, Gus Aan Sidiq mengatakan, kegiatan ini sebagai suatu langkah untuk memperkuat sinergitas antar pengurus dan mempertajam kinerja yang diprogramkan.
“Tidak hanya sebatas seremonial saja, tapi sebagai agenda untuk merekatkan dan memperkuat kinerja setiap organ diorganisasi,” ucapnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa kegiatan tasyakuran ini nantinya juga akan diisi dengan berbagai macam kegiatan dan pengenalan program kerja yang menjadi fokus RMI PWNU Lampung kedepan.
“Nanti pada puncak acara akan dilaksanakan deklarasi pembentukan divisi RMI Putri dan Sosialisasi Pesantren Ramah Anak,” ujarnya.
Selain itu, juga akan melaksanakan tahlil kubro muassis NU dan Masyayikh serta melaksanakan kegiatan sosialisasi persuratan digdaya NU.
Ketua RMI PWNU Lampung, KH. Amin Udin el-Hady menyampaikan, kegiatan ini sebagai langkah strategis untuk mendukung setiap program pondok pesantren dalam mewujudkan lingkungan yang nyaman bagi para santri.
“Pembentukan RMI Putri didasari karena adanya respons terhadap kebutuhan dan aspirasi dari pesantren putri yang ada di bawah naungan Nahdlatul Ulama (NU),” paparnya.
Pengasuh Pondok Pesantren Minhadlul Ulum Trimulyo ini menjelaskan, kegiatan tahlil kubro bukan hanya sebagai kegiatan rutinitas saja, akan tetapi sebagai momentum spiritual mengenang peran besar para ulama dalam menyebarkan ajaran Islam yang damai serta membangun semangat persatuan.
Sementara itu, Ketua PCNU Pesawaran, KH. Ahmad Ulinnuha menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan di Pesawaran ini. Hal ini merupakan sebuah bentuk kepercayaan dan kehormatan. Ia turut bangga atas pelaksanaan harlah ini.
“Syukur Alhamdulillah, Kabupaten Pesawaran ditunjuk menjadi tuan rumah tasyakuran Harlah RMI ini,” ucapnya.
Ia berharap keberkahan akan selalu tercurah di Kabupaten Pesawaran karena pelaksanaan acara ini. Menurutnya, agenda ini patut didukung secara penuh sebagai bagian dalam menguatkan posisi pesantren dengan program unggulannya.
“Terlebih lagi akan dilaksanakan berbagai program yang mendukung kedudukan pesantren sebagai institusi yang efektif dalam mendidik generasi Indonesia kedepan,” ucap Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Ulum Sukaraja ini, KH. Ahmad Ulinnuha.
Diketahui bahwa, acara ini akan dihadiri oleh Rais Syuriah PWNU Lampung KH. Shodiqul Amin, Ketua PWNU Lampung H. Puji Rahardjo, Katib Syuriah PWNU Lampung KH. Ma’shom Abror, seluruh jajaran pengurus RMI PWNU Lampung, dan pengurus RMI PCNU se-Provinsi Lampung.
